Media Vietnam menyinggung soal kebugaran Timnas Indonesia yang akan bermain di semifinal Piala AFF 2022. Tim Garuda disebut-sebut diuntungkan dengan adanya jet pribadi dan bermain lebih dulu.
Indonesia bisa saja menghadapi Vietnam di semifinal Piala AFF 2022. Tim Garuda sudah menjadi runner-up di Grup A.
Vietnam sendiri berpeluang menjadi juara Grup B. Tim asuhan pelatih Park Han-soo, yang saat ini memimpin dengan tujuh poin, akan menghadapi Myanmar pada hari Selasa (1 Maret 2023).
Vietnam diyakini tidak akan memiliki keunggulan kebugaran saat menghadapi Indonesia di semifinal Piala AFF 2022. Pasalnya, timnas Garuda diyakini memiliki dua kondisi yang akan membuat Marc Crock dan kawan-kawan lebih bugar.
Media Vietnam, Thanh Nien, menilai bahwa Indonesia memiliki jet pribadi adalah sebuah keuntungan. Tim Merah Putih sempat menyewa pesawat saat bermain tandang di Piala AFF 2022.
Dan Indonesia, yang memainkan pertandingan terakhirnya melawan Filipina pada hari Senin (1 Februari 2023), juga bermain lebih dulu. Dengan demikian, Indonesia memiliki waktu luang selama empat hari sebelum pertandingan semifinal pertama mereka pada hari Jumat (6/1/2023).
“Timnas Memiliki Jet Pribadi.
mereka aktif dalam perjalanan dan istirahat. Sudah pasti Indonesia akan bermain lebih awal dari Vietnam.
Di semifinal Piala AFF 2022, tim Indonesia juga akan memainkan leg pertama di kandang sendiri. Saat mereka melawan Vietnam, pertandingan akan dimainkan pertama kali di stadion utama Gelora Bung Karno di Senayan. Dari segi kebugaran, Indonesia tampaknya tidak memiliki masalah.
Tuduhan Timnas “bermain lebih dulu”
Selain masalah jet pribadi, media Vietnam juga memberitakan sebuah insiden di mana sebuah pesawat militer Vietnam bertatap muka dengan pesawat militer Indonesia dan diduga merasa terganggu dengan perilakunya. Pemerintah Vietnam mengklaim bahwa pesawat militer Indonesia telah melakukan provokasi dan bermain lebih dulu, namun pihak Indonesia membantah tuduhan tersebut dan mengatakan bahwa pesawatnya beroperasi sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
Konsekuensi diplomatik.
Ada kekhawatiran bahwa ketegangan ini dapat memperburuk hubungan kedua negara dan mengganggu stabilitas regional. Pemerintah Indonesia dan Vietnam akan berusaha menyelesaikan masalah ini melalui dialog diplomatik untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. Artikel ini di sponsori oleh Matic88
Kesimpulan.
Ketegangan antara Indonesia dan Vietnam, yang dipicu oleh laporan sebuah jet pribadi yang diduga memasuki wilayah udara NegaraVietnam tanpa izin dan tuduhan tindakan preemptive terhadap pesawat militer NegaraVietnam, menggambarkan kompleksitas hubungan internasional di kawasan Asia Tenggara. Penyelesaian secara damai melalui dialog diplomatik dapat menjadi solusi terbaik untuk menghindari eskalasi lebih lanjut dan mempererat kerja sama kedua negara.
Average Rating